Lagi Musim Panen Padi

Adm1nistrator 16 Maret 2019 15:39:54 WIB

Grogol (sida samekta, 14 Maret 2019). Musim panen datang kembali, petanipun sibuk untuk memulangkan hasil pertaniannya ke rumah seperti jagung, kacang tanah dan juga padi. Tahun ini hasil maksimal ada pada tanaman jagung karena curah hujan yang tidak tinggi bahkan cenderung kurang memberikan dampak baik untuk pertumbuhan jagung. Sebaliknya  untuk tanaman padi banyak mengalami penurunan bahkan ada yang gagal panen meskipun ada sebagian petani yang memperolah hasil padi yang lebih baik dari tahun kemarin.

Hal ini tentunya sangat dipengaruhi oleh faktor air dan juga pemilihan bibit padi yang ditanam. Di desa Grogol tanaman padi dengan hasil terbaik adalah jenis padi hibrida yaitu Mapan 05 yang mana sesuai ubinan 2,5x2,5 meternya menghasilkan gabah seberat 8 kg, di bawahnya ada padi inhibrida : inpari dan intani seberat 7 kg dan ciherang dengan berat gabahhanya 6 kg.

Berdasarkan hasil panen tahun ini tersebut banyak petani yang ingin mencoba untuk berganti varietas bibit padi agar musim panen tahun depan lebih meningkat. Hal ini menjadi pertimbangan karena sebagian besar lahan di desa Grogol yang tadah hujan dalam setahun hanya 1x panen padi, sehingga kesempatan tentunya akan dipergunakan sebaik-baiknya.

Sedikit banyak hasil panen yang kita peroleh di tahun ini sebaiknya tetap kita syukuri (TimSID).

Belum ada komentar atas artikel ini, silakan tuliskan dalam formulir berikut ini

Formulir Penulisan Komentar

Nama
Alamat e-mail
Kode Keamanan
Komentar
 

Pencarian

Komentar Terkini

Media Sosial

FacebookTwitterGoogle PlussYoutubeInstagram

Statistik Kunjungan

Hari ini
Kemarin
Pengunjung